Tevez membeberkan asal mula perseteruannya dengan pelatihnya, Mancini.
Striker Manchester City, Carlos Tevez, di bangku cadangan (REUTERS/Phil Noble)
VIVAbola - Striker Manchester City, Carlos Tevez
mengungkapkan dirinya nyaris baku hantam dengan Manajernya, Roberto
Mancini akhir musim lalu. Pemain internasional Argentina itu juga
menuduh Mancini telah memperlakukan dirinya seperti anjing saat laga
ManCity kontra Munich.
Tevez tidak bermain untuk ManCity sejak September lalu. Karena menolak menjalani instruksi Mancini untuk melakukan pemanasan saat ManCity dibungkam Munich di ajang Liga Champions. Mancini yang geram langsung mencoret tevez dari skuad The Citizens.
Tevez mengungkapkan retaknya hubungannya dengan Mancini jauh dari insiden laga tersebut. Menurutnya, konflik pertama terjadi saat ManCity memetik kemenangan 2-1 atas Newcastle pada bulan Oktober 2010.
"Itu setelah pertandingan kandang melawan Newcastle. Kami hampir baku hantam satu sama lain di ruang ganti," ujar Tevez seperti dilansir The Sun.
Mantan pemain MU itu pun menolak mengaku salah atas tuduhan Mancini yang menyatakan dirinya enggan mengikuti instruksinya melakukan pemanasan saat laga ManCity kontra Munich.
"Di babak kedua laga, Mancini memutuskan untuk lebih memilih mengganti Edin Dzeko dengan Nigel De Jong. Tapi Dzeko mendebat keputusan Mancini, jadi saya memutuskan untuk duduk kembali di bangku cadangan," papar Tevez.
"Saya memutuskan untuk menjauh dari insiden itu. Kemudian Mancini melihat saya duduk dan mulai berteriak pada saya. Dia mengatakan saya untuk segera bangun, ia memperlakukan saya seperti anjing," keluhnya.
"Saya tidak pernah menolak untuk bermain, saya hanya menolak untuk menjalani pemanasan. Karena saya telah melakukan pemanasan di babak pertama," ujarnya.
Meski mengaku kecewa dengan Mancini, Tevez menegaskan ia sedang mempersiapkan diri untuk kembali ke Stadion Etihad. "Saya telah memutuskan untuk kembali ke ManCity. Saya memiliki apa yang diperlukan untuk mengubah situasi. Saya tahu ini akan sulit, tapi ini tantangan yang bagus buat saya," ujarnya.
Keputusan kembali Tevez tidak terlepas dari pernyataan Mancini yang mengisyaratkan masih mengharapkan dirinya kembali ke Etihad. "Mancini mengatakan dia akan menyambut saya kembali jika saya fit, tetapi ia juga pernah mengatakan saya tidak akan pernah akan bermain untuknya lagi. Jadi saya tidak tahu,"
"Saya hanya akan melakukan yang terbaik agar dapat bermain kembali. Tujuan pertama saya saat ini adalah bisa kembali pada kebugaran penuh," tandasnya.
Tevez tidak bermain untuk ManCity sejak September lalu. Karena menolak menjalani instruksi Mancini untuk melakukan pemanasan saat ManCity dibungkam Munich di ajang Liga Champions. Mancini yang geram langsung mencoret tevez dari skuad The Citizens.
Tevez mengungkapkan retaknya hubungannya dengan Mancini jauh dari insiden laga tersebut. Menurutnya, konflik pertama terjadi saat ManCity memetik kemenangan 2-1 atas Newcastle pada bulan Oktober 2010.
"Itu setelah pertandingan kandang melawan Newcastle. Kami hampir baku hantam satu sama lain di ruang ganti," ujar Tevez seperti dilansir The Sun.
Mantan pemain MU itu pun menolak mengaku salah atas tuduhan Mancini yang menyatakan dirinya enggan mengikuti instruksinya melakukan pemanasan saat laga ManCity kontra Munich.
"Di babak kedua laga, Mancini memutuskan untuk lebih memilih mengganti Edin Dzeko dengan Nigel De Jong. Tapi Dzeko mendebat keputusan Mancini, jadi saya memutuskan untuk duduk kembali di bangku cadangan," papar Tevez.
"Saya memutuskan untuk menjauh dari insiden itu. Kemudian Mancini melihat saya duduk dan mulai berteriak pada saya. Dia mengatakan saya untuk segera bangun, ia memperlakukan saya seperti anjing," keluhnya.
"Saya tidak pernah menolak untuk bermain, saya hanya menolak untuk menjalani pemanasan. Karena saya telah melakukan pemanasan di babak pertama," ujarnya.
Meski mengaku kecewa dengan Mancini, Tevez menegaskan ia sedang mempersiapkan diri untuk kembali ke Stadion Etihad. "Saya telah memutuskan untuk kembali ke ManCity. Saya memiliki apa yang diperlukan untuk mengubah situasi. Saya tahu ini akan sulit, tapi ini tantangan yang bagus buat saya," ujarnya.
Keputusan kembali Tevez tidak terlepas dari pernyataan Mancini yang mengisyaratkan masih mengharapkan dirinya kembali ke Etihad. "Mancini mengatakan dia akan menyambut saya kembali jika saya fit, tetapi ia juga pernah mengatakan saya tidak akan pernah akan bermain untuknya lagi. Jadi saya tidak tahu,"
"Saya hanya akan melakukan yang terbaik agar dapat bermain kembali. Tujuan pertama saya saat ini adalah bisa kembali pada kebugaran penuh," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar